Jangan Tergesa-gesa dalam Salat, tapi Segerakan Lima Hal Ini: Pesan Khutbah Jumat Dr. KH. Samsudin, M.Pd.
Kota Malang (MAN 2) — Bertempat di Masjid MAN 2 Kota Malang, khutbah Jumat tanggal 25 April 2025 disampaikan oleh Kepala MAN 2 Kota Malang, Dr. KH. Samsudin, M.Pd. Dalam khutbah tersebut, beliau menegaskan pentingnya melaksanakan ibadah salat dengan penuh kekhusyukan dan ketenangan, tanpa tergesa-gesa.
“Salat adalah momen sakral antara hamba dan Rabb-nya. Maka janganlah tergesa-gesa dalam mengerjakannya. Tergesa-gesa itu dari setan, kecuali dalam lima perkara,” ungkap beliau mengawali khutbahnya.
Beliau mengutip sebuah riwayat dari Abu Abdurrahman as-Sulami dalam kitab Tabaqat as-Sufiyah, bahwa tergesa-gesa itu sejatinya dilarang dalam Islam, kecuali dalam lima hal berikut:
1. Memberikan hidangan kepada tamu. Rasulullah SAW bersabda: “Sesungguhnya orang terbaik di antara kalian adalah yang memberi makan.” Memberi makan adalah bentuk memuliakan tamu yang sangat dianjurkan.
2. Segera mengurus jenazah. Nabi SAW bersabda: “Bersegeralah dalam (mengurus) jenazah. Jika ia orang shalih maka kebaikanlah yang kalian persembahkan kepadanya, tetapi jika tidak, maka keburukanlah yang kalian lepaskan dari pundak kalian.”
3. Menikahkan anak gadis. Menunda pernikahan dikhawatirkan membuka pintu fitnah. Oleh karenanya, menikahkan anak gadis bila telah siap adalah bagian dari sunnah yang perlu disegerakan.
4. Membayar hutang. Beliau mengutip hadits Nabi SAW: “Sesungguhnya yang paling baik di antara kalian adalah yang paling baik dalam membayar hutang.”
5. Segera bertaubat dari dosa. Tak ada yang tahu kapan ajal menjemput. Nabi SAW mengajarkan doa: “Ya Allah, ampunilah aku dan terimalah taubatku. Sesungguhnya Engkau Maha Penerima Taubat lagi Maha Pengampun.”
Khutbah yang sarat makna tersebut diakhiri dengan doa agar seluruh jamaah senantiasa berada dalam lindungan dan bimbingan Allah SWT.
Salat Jumat kali ini dipimpin oleh imam Ust. Fauzan, sementara tugas bilal diamanahkan kepada Ahmad Husein, peserta didik kelas XI MANPK. Ketiganya melaksanakan tugas dengan penuh khidmat.
Pesan yang disampaikan dalam khutbah ini menegaskan keseimbangan dalam Islam: ketenangan dalam ibadah dan kesigapan dalam amal sosial. Semoga menjadi pengingat bagi civitas akademika MAN 2 Kota Malang untuk senantiasa bersikap bijak dan bersegera dalam kebaikan. (SW)
MAN 2 KOTA MALANG - JUARA PRIMA